Tuesday, March 6, 2012

Ica Stone Of Peru : Bukti Peradaban Maju Masa Lalu?

OOPARTS yang satu ini mungkin sudah sangat tidak asing bagi para pemburu misteri, Ica Stone of Peru, ya batu-batu misterius yang bergambar berbagai macam hal dari dinosaurus sampai astronot ini seringkali dihubung-hubungkan dengan teori peradaban maju zaman kuno dan bukti adanya manusia di zaman dinosaurus. 

Adanya peradaban maju jaman dahulu dan kehidupan manusia berdampingan dengan dinosaurus memang telah banyak dikemukakan teori teorinya, tetapi kebenaran akan semuanya belumlah pasti. Begitu juga Ica Stone yang memiliki gambar gambar akan kedua hal tersebut.

Hoax ica stone peru - blog misteri cerita tentang dunia

Ica Stone adalah batu batu andesite yang telah mengalami proses komposit dan korosi dengan berbagai macam ukuran. Gambar gambar yang ada dalam batu itu meliputi orang orang inca dan aztec yang mengendarai atau berburu dinosaurus, hewan hewan yang telah punah, bintang dan peta peta serta teknologi maju seperti roket dan astronot. 

Ica stone juga berada dalam daftar OOPARTS. Ica stone tidak dapat diketahui umurnya dengan pasti dengan metode karbon karena adanya mikroorganisme yang ada di permukaan batu ini.


Javier Cabrera dan Museumnya
Javier Cabrera Darquea adalah seorang physic / paranormal yang tertarik dengan kebudayaan peru, Cabrera mengkoleksi ribuan batu yang diklaim bagian dari warisan ayahnya pada tahun 1970an, cabrera juga menerbitkan sebuah buku yang membahas batu batu ini sebagai subjeknya, teorinya tentang asal usul batu tersebut dan arti dari gambar gambar yang ada dalam batu tersebut.

http://www.sceptiques.qc.ca/dictionnaire/userfiles/image/ica_cabrera.jpg
Javier Cabrera Darquea
Hoax ica stone peru - blog misteri cerita tentang dunia
Museum Batu Javier Cabrera
Koleksi bebatuan ica Cabrera adalah yang terbanyak di seluruh dunia. Beberapa batunya berada di callou naval museum, regional museum of ica dan peruvian aeronautical museum.


Cabrera mengatakan bahwa dia mendapatkan banyak batu batu itu dari petani lokal yang bernama Basilio Uschuya yang mengatakan mendapatkannya dari gua di dekat peternakannya. Uschuya kemudian ditahan oleh kepolisian dengan tuduhan menjual barang barang arkeologi. Pada 1973 Erich von Daniken yang mewancarai Uschuya mengatakan bahwa dia membuat batu batu itu bersama istrinya dengan melihat gambar dari buku, komik dan majalah.
http://2.bp.blogspot.com/_poTKC38if4o/S7UZTUDpwwI/AAAAAAAANNw/QHEcc27gpYE/s400/Tallador.png
Basilio Uschuya
Pada 1977 dalam sebuah dokumentasi dari BBC, Pathway to Gods. Uschuya memperlihatkan caranya membuat ica stone menggunakan bor dokter gigi untuk memahat dan menempatkannya di kandang sapi atau ayam untuk mendapatkan efek korosi dan komposit. Uschuya mengatakan membuat ica stone lebih mudah mendapatkan uang daripada harus bertani.

Penelitian lanjutan di Barcelona oleh Jose Antonio Lamich, pendiri Spanish Hipergea Research Group mendapatkan petunjuk adanya bekas bekas sandpaper dan pensil yang tidak di hapus serta pahatan yang lebih baru daripada lainnya ini menguatkan bahwa ica stone benar benar buatan Uschuya.
Hoax ica stone peru - blog misteri cerita tentang dunia
Beberapa Foto Ica Stones of Peru

Tetapi permasalahan tidak selesai sampai disitu. Di beberapa museum terdapat batu batu yang hampir mirip dengan ica stone dan berumur ratusan tahun, jelas ini bukanlah perbuatan Uschuya atau orang lain yang menggunakan teknik yang sama dengan Uschuya.

Penelitian ulang terhadap ica stone dan membandingkan dengan pahatan pahatan lain dari beberapa peradaban lain di benua amerika, hasilnya pahatan dan batu batu yang digunakan semuanya hampir mirip dengan buatan suku indian. 

Diketahui batu batu ini dibuat dan dijual oleh suku indian saat bangsa spanyol melakukan ekspansi ke benua amerika. Dari sinilah satu fakta menarik, dari kesemua bebatuan buatan suku indian tak satupun yang bergambar hal hal yang berbau sains tingkat tinggi dan dinosaurus. Batu batu suku indian ini hanya bergambar hewan hewan yang ada pada masa itu, ritual pemujaan dan beberapa hal yang dianggap wajar. 

Walaupun Ica Stones of Peru lebih mendekati sebuah hoax dan belum dapat dijadikan bukti mengenai peradaban maju zaman dulu, kita akan slalu menunggu penemuan-penemuan OOPARTS di masa mendatang.


Sumber : ceritadunia



0 comments:

Komentar Anda